Dalam peresmian masjid yang juga dihadiri Bupati Kabupaten OKI Muchendi Mahzareki tersebut, Gubernur Herman Deru mengaku takjub dengan keindahan bangunan Masjid Agung Al-Huda. Untuk itu dia berharap masjid yang diresmikan ini akan menjadi daya pikat bagi masyarakat sekitar maupun pengguna jalan yang melintas untuk beribadah di dalamnya.
“Masjid ini adalah kebanggaan bagi kita, maka jangan sampai tercoreng. Masjid ini tidak semata-mata hanya untuk sholat saja, tetapi juga bisa digunakan untuk aktivitas keagamaan lainnya,” tuturnya.
Lebih jauh Herman Deru menghimbau kalangan pengurus masjid untuk harus tetap bekerja keras, memuliakan serta menjaga keamanan masjid.
“Mengingat masjid Agung Al-Huda ini berlokasi di jalan lintas timur. Saya minta seluruh pengurus masjid dan masyarakat sekitar dapat menjaga masjid ini bersama-sama. Masjid kita ini berada di jalan lintas timur pasti yang sholat ini banyak dari daerah lain,” terangnya.
Gubernur Sumsel Herman Deru juga berpesan bagi para pengurus masjid, untuk dapat menunjuk muazin yang memiliki suara merdu, agar suara adzan mampu menggugah umat muslim untuk sesegera datang ke masjid guna melaksanakan shalat berjamaah.